puisi: “JERIT DARI SEBUAH KEMISKINAN!!!”
23.58
“JERIT DARI SEBUAH
KEMISKINAN!!!”
Oleh;hardianti
Dibalik hitamnya sungai
Mengalir sebuah cerita nan kelam
Tentang sebuah kemiskinan
Seonggok besi buruk pun tak
kan mampu membohongi cerita yang telah ada
Cerita itu telah terukir
dibalik mendungnya langit
Lalu hujan pun berjatuhan
menuju gubuk penuh cerita lara
Seorang anak kecil datang
bersama sisa-sisa keringatnya
Menghampiri neneknya yang
terbaring tak berdaya di atas tikar lusuhnya
Ia uraikan cerita tanpa seraut senyum
Dan neneknya hanya tersenyum tak berdaya
Sementara itu .Dibawah
sengatan mentari.
Ibu muda bersama anak kecil
meminta-minta
Dengan wajah penuh harap dan
berlandas kesabaran
Debu-debu beterbangan menerpa wajah kusamnya
Masih adakah harapan untuk
anakku?
Mentari semakin menepi
Meninggalkan sebait cerita
lagi
Tentang gadis tuna netra yang
tertidur bersemayamkan mimpi-mimpi
Berderet bersama pengemis dan
anak jalanan
Dia yakin dan percaya.Dalam
kegelapan dia raih mimpinya
Terlalu banyak cerita yang tertera
Termasuk realita kemiskinan
itu sendiri
Jauh di ujung pulau ini
Juga masih ada yang percaya
kemiskinan itu ada
Langit pun menggoreskan satu
cerita yang tak ada habisnya
Ia mengaku miskin.Namun ia
punya segalanya Cinta,Harapan,dan apapun
Aku bosan
Semakin bosan
Tak ada yang ku miliki
Bahkan aku tak bisa memiliki
diriku sendiri
Apa ini?
Adilkah ini?
Dimana Malaikat Penolong yang
selalu datang disaat PEMILU
Telah lupakah ia?
Atau telah mati?
Ntahlah!
Bulanpun muncul dengan penuh
ambisi
Dibawah sinarnya aku bersujud
Ku pasrahkan hidup yang fana
ini hanya padaMu
Ciluar,06 juni 2011
0 komentar